Health  

6 Penyebab Nafas Bau Busuk dan Cara Mengatasinya

Penyebab nafas bau busuk
Penyebab nafas bau busuk

Pernah dengar cerita tentang penyebab nafas bau busuk, lalu ada celetukan “Cantik-cantik kok bau mulut? Padahal paras sudah rupawan dan sedap dipandang mata.” Kalimat ujaran seperti itu seketika mampu menurunkan tingkat kepercayaan diri kita terutama saat sedang berkumpul bersama teman. 

Bau tak sedap yang keluar dari salah satu organ tubuh sungguh bisa mengganggu orang lain. Penyebab nafas bau busuk seperti itu kerap kali dianggap sepele karena bukan termasuk penyakit yang berbahaya.

Sebenarnya anggapan tersebut kurang tepat karena sebetulnya bau mulut bisa berdampak sosial dan mempengaruhi citra diri seseorang. Terkenang beberapa tahun lalu saat masih kerja di salah satu perusahaan multinasional, Kak Niken punya teman yang memiliki masalah bau mulut. 

Walaupun teman, tapi kalau aroma dari mulutnya bikin turn off ketika diajak ngobrol, bikin awkward juga kan? Walhasil memberanikan diri untuk memberi informasi cara mengatasi bau mulut. 

Cara menyampaikan informasi kepada teman, yaitu: Bercerita layaknya kita yang memiliki bau mulut dn bertanya tentang solusinya, menawarkan permen mint, minta bantuan pada orang terdekatnya agar tak tersinggung. 

Kalau ternyata belum berhasil, bisa coba langkah terakhir dengan memberitahu langsung pada yang bersangkutan dengan cara halus. 

Penyebab nafas bau busuk

Apa dan Bagaimana Bau Mulut bisa Terjadi?   

Halitosis atau bau mulut adalah bau nafas yang tidak enak atau tidak sedap, aromanya tidak menyenangkan bahkan bisa menusuk hidung. Biasanya orang akan menghindar atau menutup hidung apabila berbicara berdekatan dengan orang yang mengalami halitosis. 

Adanya aroma yang tidak sedap umumnya disebabkan oleh bakteri yang berkembang dalam mulut. Bakteri tersebut menghasilkan gas sulfur (belerang). Akibatnya ketika kita membuka atau membuang nafas lewat mulut, keluarlah bau yang menyengat hingga. 

Penyebab Nafas Bau Busuk yang Perlu di Ketahui

Disini kita perlu pahami lebih dulu bahwa ada 2 penyebab utama masalah bau mulut. Pertama yang bersumber dari masalah gigi dan mulut; dan yang kedua adalah masalah yang tidak bersumber dari gigi dan mulut, yaitu masalah pencernaan. 

Kak Niken merangkum apa penyebab nafas bau busuk, diantaranya: 

  • Penyakit Diabetes Melitus atau Ginjal

Salah satu tanda khas seorang penderita diabetes yaitu mengalami kondisi bau mulut yang beraroma buah atau disebut keton. Gula dalam aliran darah normalnya disebarkan ke seluruh tubuh sebagai energi. Jika tidak terjadi hal seperti itu maka gula darah akan naik dan sel tubuh kita mulai membakar lemak untuk energi. 

  • Pencernaan yang tidak baik

Kondisi dimana sebagian makanan yang tertinggal menjadi basi sehingga mengeluarkan bau busuk. Biasanya terjadi pada orang yang konsumsi makanan penyebab bau mulut terlalu banyak dan tidak teratur serta kurang olahraga.

  • Adanya amandel atau polip hidung yang meradang

Hal ini bisa terjadi ketika lendir yang mengandung bakteri dari hidung turun ke tenggorokan. Bau mulut penderita sinusitis cenderung berbau seperti kotoran. 

  • Behel gigi longgar

Penggunaan behel dan gigi palsu yang kurang baik bisa mengakibatkan sisa makanan terperangkap dan sulit membersihkannya sehingga menjadi penyebab nafas bau busuk.

Agar nafas lebih lega
  • Bernafas melalui mulut

Ketika hidung tersumbat atau meler akibat pilek, kita “terpaksa” bernapas lewat mulut. Bahkan seorang penderita asma seperti suami Kak Niken juga seringkali bernafas dengan bantuan mulut. Akhirnya menyebabkan nafas bau dari hidung. 

Sebenarnya bernapas dengan mulut bisa berakibat buruk pada kesehatan jika dilakukan terus-menerus. Karena tidak ada organ atau bagian khusus di dalam mulut yang bertugas menghangatkan, menyaring, dan melembabkan udara yang masuk.

  • Tidak bersih membersihkan area mulut dan gigi

Jika kita tidak merawat gigi dengan benar maka plak akan berubah menjadi endapan keras yang disebut karang gigi. Maka bakteri dan racun yang dihasilkan akan menyebabkan gusi infeksi dan bengkak sehingga menimbulkan bau. 

Ini Dia Cara Mengatasinya

Tahukah kamu bahwa lebih dari 90 persen penyebab nafas bau busuk berasal dari gigi dan mulut yang kotor karena bakteri? Bayangkan jika setiap kali kita konsumsi makanan maka ada sisa-sisa potongan makanan yang menempel atau tersangkut di sela gigi. 

Kemudian sisa makanan ini akan dihampiri bakteri jika kita jarang menggosok gigi. Maka cara mengatasi nafas bau busuk, yaitu:

  • Minum air putih dan hindari makanan penyebab bau mulut

Dengan mengkonsumsi cairan yang cukup maka dapat meningkatkan produksi air liur. Dengan begitu, mulut akan lebih lembab dan nafas pun terasa tetap segar. 

Pada prinsipnya, semua makanan yang kita konsumsi akan mempengaruhi bagaimana aroma mulut dan nafas kita nantinya. Maka bijaklah memilih menu makanan sehari-hari. 

  • Hentikan kebiasaan merokok

Tembakau yang meninggalkan aroma tidak sedap serta udara panas yang diserap saat seseorang merokok dapat membuat mulut kering. Kombinasi keduanya dapat membuat bau mulut yang tidak sedap. Jaga daya tahan tubuh kita dengan hindari merokok dan terpapar asap. 

Menghilangkan bau mulut
  • Sering menyikat gigi dan bersihkan gigi dengan benang

Menyikat gigi minimal 2x sehari itu wajib menggunakan pasta gigi yang tepat. Kemudian jangan lupa untuk membersihkan gigi menggunakan benang (dental floss) setidaknya satu kali sehari. Hindari menggosok atau menarik benang terlalu keras. 

  • Berkumur dengan soda kue

Kak Niken baru tahu cara yang satu ini, hehe. Ternyata menghilangkan bau mulut pakai soda kue cukup mudah. Larutkan 2 sendok teh soda kue ke dalam segelas air hangat. Kumur-kumur selama 30 detik. Untuk mendapatkan hasil optimal, lakukan secara rutin. 

  • Konsultasi ke dokter gigi

Tentu dengan pergi ke dokter sebagai asisten kesehatan keluarga kita, maka akan ketahuan penyebab bau nafas busuk yang kita alami dengan cara memeriksa rongga mulut secara menyeluruh.

Itulah penyebab nafas bau busuk dan cara mengatasinya, semoga bermanfaat. 

 

*Pict by Canva

 

Responses (3)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *