Cara Menghilangkan Bau Badan Dengan Aman dan Nyaman

Menghilangkan bau badan jadi momok tersendiri bagi masyarakat yang tinggal pada iklim tropis. Apalagi jika tingkat polusi juga tinggi. Keringat berlebih yang menimbulkan bakteri akan mengeluarkan bau tak sedap. Akhirnya menurunkan tingkat kepercayaan diri kita.

Pernah ada kejadian saat masa-masa perkuliahan semester 2, salah seorang dosen IKK, UNJ (Ilmu Kesejahteraan Keluarga, Universitas Negeri Jakarta) nyeletuk di depan kelas, “Kalian ini mahasiswi Ilmu Kesejahteraan Keluarga, tolong perhatikan penampilan ya!”

“Saya pernah berpasasan dengan salah seorang mahasiswi IKK di tangga. Duh…. Saya nggak kuat deh sama aroma yang menyebar dari tubuhnya.” Jelas Ibu Dosen Tata Boga itu.

“Tunjukkan bahwa kalian mahasiswi IKK itu rapi, bersih dan wangi!” Ujarnya lagi.

Cara menghilangkan bau badan

Ya, sebagai mahasiswi program studi Tata Busana, Boga dan Rias di IKK, UNJ kami memang “dituntut” untuk resik. Sebenarnya bau badan kurang sedap itu terjadi karena bakteri yang hidup di kulit. Bakteri tersebut akan memecah protein di keringat kemudian mengubahnya menjadi asam. Nah, asam berlebih itulah yang menimbulkan bau badan tak sedap.

Biasanya hal itu terjadi saat kita sudah mengalami masa pubertas dan mengalami peningkatan hormon yang tinggi. Eh tapi, nggak perlu khawatir dengan adanya keringat lho! Karena berkeringat adalah indikasi fungsi tubuh normal. Gunanya untuk mengatur suhu tubuh kita.

Yang perlu digaris bawahi jika kita tidak berkeringat sama sekali. Hal itu justru mengindikasikan adanya masalah medis pada diri kita. Bagian ketiak memiliki kelenjar keringat yang cukup banyak dan mengandung lemak yang membawa bau berbeda-beda. Lalu,bagaimana menghilangkan bau badan tak sedap?

Titik Utama Sumber Bau Badan

1. Ketiak
2. Belakang leher
3. Area dibawah payudara (bagi perempuan)
4. Selangkangan

Apa Saja Penyebab Bau Badan?

1. Makanan atau minuman

Kalian penyuka kopi dan teh? Kalau Kak Niken itu tiada hari tanpa minum segelas teh hangat. Hiks…. Seperti yang kita tahu bahwa kedua minuman itu mengandung kafein. Terlalu banyak mengkonsumsi kafein, makanan mngandung gula dan olahan pabrik menyebabkan kadar magnesium dalam tubuh bisa berkurang. Akibatnya jadi rentan bau badan.

Baca juga: Tips Memilih Makanan Sehat

2. Toksin dalam tubuh

Racun yang ada di dalam tubuh akan menghasilkan gas berbau yang keluar dari pori-pori tubuh kita. Sebenarnya toksin tak memiliki tempat dalam tubuh kita karena membahayakan tubuh. Toksin yang menyebabkan bau badan biasanya ada di hati, usus dan ginjal.

3. Obesitas

Nah ini, kelebihan berat badan yang biasanya dialami oleh kebanyakan orang. Mereka biasanya memiliki banyak pori-pori yang tersembunyi dalam lipatan tubuh. Biasanya area itu hangat, beruap dan gelap. Sehingga bakteri penyebab bau badan dapat dengan mudah berkembang biak.

Tahu nggak sih kalau ternyata dokter Arab pada zaman dahulu mendedikasikan salah satu bab dalam buku-buku medis karya mereka? Bukunya khusus membahas mengenai bau badan ini.

Dilansir dari media online Republika, ada Ibn Sina (Avicenna) dalam buku al-Qanun fi al-Tibb (Ca non). Juga ahli kedokteran lainnya seperti Muhammad ibn Zakariya al-Razi (Razes), yang menyiapkan resep jitu untuk mengusir bau badan.

Cara Menghilangkan Bau Badan

1. Pastikan Pakaian Bersih

Memperhatikan kebersihan pakaian yang kita kenakkan itu sangat penting. Beberapa material pakaian juga perlu di perhatikan cara mencuci dan penyimpanannya. Selalu ganti pakaian setelah bepergian, berkegiatan atau lainnya. Terutama pakaian dalam. Pastikan gunakan pakaian yang bersih.

2. Hindari Makanan dan Minuman Pemacunya

Makanan yang kita makan dengan kandungan yang kurang sehat juga jadi pemicu bau tak sedap. Hindari makanan yang memiliki aroma khas dan memicu produksi keringat berlebih. Contohnya: makanan pedas, beraroma kuat seperti bawang atau terlalu banyak rempah-rempah. Hindari juga untuk minuman berkafein.

3. Minimalkan Stres

Masih di rumah aja selama pandemi ini kan? Hal itu juga bisa jadi memunculkan satu masalah psikologis, stres. Disadari atau tidak banyak terjadi pada kita. Lakukan teknik relaksasi dan olahraga ringan untuk meminimalkan stres.

Baca juga: Tips Pola Asuh Anak Agar Jauh dari Stress

4. Jaga Kebersihan Titik-Titik Sumber Bau Badan

Seperti yang ditulis di bagian atas tadi, terdapat beberapa titik sumber bau badan. Banyak area yang tertutup dan biasanya kita lupa untuk memperhatikan bagian tersebut.  Sering-seringlah membersihkan area pada titik tersebut.

5. Gunakan Deodoran

Kalau kita peratikan iklan di televisi, banyak sekali tayangan iklan deodoran daripada produk lainnya. Menggunakan deodoran dapat membantu mengurangi danmenghilangkan bau ketiak. Biasanya kadnungan di dalamnya mampu mengontrol keringat berlebih.

Menghilangkan bau badan dengan cara mandi

6. Mandi Dengan Cara Tepat

Penting banget mandi dengan cara yang tepat. Minimal mandi sehari dua kali dan gunakan sabun antibakteri. Jika kita banyak bergerak atau beraktivitas, bisa jadi intensitas mandi dalam sehari juga meningkat. Pastikan untuk membersihkan bagian titik-titik tubuh yang jadi sumber keringat. Jangan lupa untuk mengeringkan badan dengan benar dan kering sempurna.

Dalam pemilihan sabun untuk mandi tak boleh asal-asalan ya. Kak Niken sekeluarga selalu memilih gunakan sabun antibakteri untuk menghilangkan bau badan. Mau menggunakan sabun batangan atau sabun cair juga boleh, tentunya dengan kandungan yang sesuai.

Paling enak kalau sabun yang kita pilih juga ampuh untuk menyejukkan dan menyegarkan tubuh setelah lelah dan berkeringat. Misalnya menggunakan Lifebuoy Lemon Fresh atau Lifebuoy Cool Fresh. Manfaatnya dapat merevitalisasi kulit dan membersihkan hingga pori-pori tubuh serta memberikan kesegaran secara maksimal.

Menghilangkan bau badan dan keringat berlebih dengan mudah dan cepat tentu menyenangkan. Coba yuk!